Metamorphosys

Tidak hanya menjadi slice of life di dalam kehidupan, brand menjadikan tahun baru sebagai momen perubahan. Terinspirasi dari “makanan otentik dan lezat” Burger King hadir dengan strategi branding berbeda setelah lebih dari 20 tahun lalu. Kembali pada 2 versi desain logo yang digunakan antara tahun 1969 dan 1999, logo baru tersebut membawa kenangan akan hari-hari dan masa kanak-kanak yang lebih baik.

Logo akan terpasang di semua outlet (printmag.com)

“Desain adalah salah satu alat paling penting yang kami miliki untuk mengkomunikasikan siapa kami dan nilai yang kami angkat, dan itu semua memainkan peran penting dalam menciptakan dan memaksimalkan pengalaman dari customers,” Raphael Abreu, head of design Burger King Brand.

Turunan desain dengan jenis font type Flame Sans (printmag.com)

Lingkup perubahan yang dilakukan oleh Burger King meliputi: 1) Desain Logo; 2) Seragam; 3) Kemasan; 4) Interior dan Signage Restoran; dan 5) Strategi Pemasaran.

Seperti yang sudah diduga sebelumnya, pemilihan warna serta tipografi menciptakan rasa kontinuitas pengalaman antar pengguna dari masa ke masa, dan difaktori juga oleh peralihan kebiasaan dari fisik ke digital.

  1. Desain Logo

Inti dari perubahan ini adalah desain logo. Logo baru menghilangkan kurva biru yang telah digunakan sejak 1999. Burger King mengatakan dalam siaran pers bahwa “logo minimalis yang baru sangat cocok dengan perkembangan zaman.” Ini juga merupakan pencapaian bagi Burger King, dengan tampilan yang diperbarui yang mengangkat konsep logo berbeda yang digunakan antara tahun 1969 dan 1999.

Flame adalah nama jenis huruf yang baru untuk Burger King. Memiliki karakter curvy, playful, dan mudah diadaptasi pada desain yang hanya berisikan teks. Seperti penerapan pada kemasan yang baru. Flame juga terinspirasi dari bentuk makanan “rounded, bold, dan lezat”.

  1. Seragam

Tidak hanya logo, seragam baru memadukan gaya kontemporer namun tetap nyaman ketika diberikan warna dan grafis khas Burger King.

  1. Desain Kemasan

Selain warna, permainan kata-kata seperti “crunchy” dan “tasty” merupakan sesuatu hal yang bagus untuk disampaikan.

  1. Digital dan User Interface

Di zaman digital, kehadiran digital adalah suatu keharusan. Dan tentu saja, Burger King tidak ketinggalan dari strategi ini. Dari segi user interface (UI), situs ini tidak banyak berubah, atau hanya menerapkan gaya, warna, dan tipografi retro.

  1. Strategi Marketing

Perusahaan juga mengumumkan bahwa mereka akan berinvestasi dalam lebih banyak teknologi, termasuk mobile apps yang akan dipersonalisasi kepada pelanggan. Hal ini dibutuhkan oleh investor sebagai cara untuk bersaing dengan program loyalitas lainnya seperti dari Starbucks dan MacDonalds.

Tanpa keraguan, rebranding yang dilakukan bergitu hebat dan sangat dibutuhkan. Elemen-elemen baru berhasil diangkat kembali, dan relevan bagi perkembangan zaman seperti sekarang ini.

Relevansi merupakan sesuai hal yang perlu dipertimbangkan bagi setiap brand, bagaimana mereka mampu bersaing dan bertahan pada era sekarang. Di sini Metamorphosys hadir dan dipercayai oleh brand selama lebih dari 10 tahun, untuk menjawab kebutuhan pada bidang creative & digital agency, seperti graphic, logo brand, website, hingga social media.

Penulis: M. Kamal Ramdani