Metamorphosys

Dari mana biasanya kamu mengetahui informasi tentang sebuah film yang baru tayang? Apakah dari media sosial, festival, atau billboard? Tahukah kamu? Media-media tersebut adalah beberapa cara promosi sebuah film terutama film yang akan tayang. Sebuah film mungkin memiliki alur cerita yang sangat menarik, menggunakan biaya produksi tinggi, dan akting pemain papan atas yang luar biasa, namun dibutuhkan penonton karena kesuksesan sebuah film salah satunya dilihat dari jumlah penonton yang tertarik untuk menontonnya. Penonton-penonton ini tentu tidak akan muncul begitu saja tanpa promosi yang tepat untuk memberi tahu orang-orang tentang film tersebut.

Mengapa Movie Marketing Dilakukan?

Movie marketing adalah strategi marketing untuk menciptakan awareness dan interest orang-orang terhadap sebuah film. Baik itu film yang dibuat oleh studio besar seperti Universal Picture, Warner Bros, Walt Disney atau film indie yang dibuat dengan budget kecil, kru sedikit, dan kamera terbatas, tujuan dari setiap film adalah menjangkau penonton.

Hossein Panahi, CEO HPD Media, sebuah perusahaan produksi dan distribusi internasional mengatakan bahwa “Banyak pembuat film hanya memikirkan ide film dan proses produksinya hingga mereka lupa tentang marketing. Kemudian ketika filmnya selesai, mereka akan mulai memikirkan tentang penjualan dan menghasilkan pendapatan, tapi terkadang sudah terlambat.” Ada beberapa alasan mengapa film harus dipromosikan:

1. Meningkatkan awareness

Promosi film membantu meningkatkan kesadaran publik tentang film tersebut. Hal ini dapat dilakukan melalui berbagai cara, seperti iklan, trailer, media sosial, konferensi pers, dan wawancara. Dengan meningkatkan awareness, lebih banyak orang yang akan mengetahui tentang film tersebut dan tertarik untuk menontonnya.

2. Meningkatkan penjualan tiket

Setelah orang-orang mengetahui tentang sebuah film, akan ada orang yang tertarik untuk menonton film tersebut. Promosi yang efektif dapat membuat orang ingin menonton film tersebut sesegera mungkin dengan membeli tiket. Pembelian tiket yang tinggi akan menghasilkan keuntungan yang tinggi dapat membantu pembuat film untuk membayar kembali investor dan membuat film yang lebih baik di masa depan.

3. Membangun reputasi

Setelah menonton film, akan ada ulasan positif dari kritikus dan penonton. Reputasi yang baik dapat membuat orang lebih tertarik untuk menonton film tersebut.

4. Meningkatkan apresiasi film

Menyelesaikan sebuah film dengan baik tidaklah cukup untuk menarik penonton. Orang-orang ingin mengetahui siapa yang ada di dalam film, tentang apa, dan alasan mengapa film tersebut “tidak boleh dilewatkan”. Materi marketing baik itu iklan, media sosial, dan pres harus bisa menjawab pertanyaan-pertanyaan tersebut.  Dengan itu, penonton akan lebih mengapresiasi dan menikmati film tersebut.

Baca juga: 1 new message (metamorphosys.co.id)

Strategi untuk Movie Marketing

Promosi film adalah proses yang kompleks dan memerlukan strategi dan taktik untuk menyampaikan pesan secara efektif kepada penonton. Biasanya yang bertanggung jawab melakukan promosi ini adalah distributor yang seringkali bekerja sama dengan produsen. Beberapa kegiatan pemasaran dan promosi umum yang biasanya digunakan:

1. Poster

7 Film Barat yang Tayang di Bioskop Bulan Desember 2022: Avatar, Shotgun  Wedding dan Puss In Boots - TribunNews.com

Di dalam poster, terdapat informasi tentang pemain, sutradara, tema, genre, tagline, dan sebagainya mengenai film tersebut. Poster harus bisa menyampaikan informasi tentang film secara efektif. Misalnya, gaya poster dapat mengingatkan seseorang kepada film lain yang pernah mereka tonton dan membuat mereka merasa tahu apa yang diharapkan.

2. Trailer

Landscape With Invisible Hand' Trailer: Humans Are Entertainment For Aliens  In New Sci-Fi Film From 'Bad Education' Director – Punch Drunk Critics

Trailer dikenal sebagai preview atau coming attraction, adalah iklan video pendek untuk film yang akan datang. Trailer biasanya terdiri dari cuplikan adegan-adegan penting, menarik, atau lucu dari film, dirangkai dengan musik dan teks untuk memicu rasa ingin tahu dan kegembiraan penonton. Trailer biasanya berdurasi kurang dari 3 menit dan tidak mengikuti urutan kejadian sebenarnya dalam film.

3. Media advertising

Gambar Story PIN

Media advertising adalah iklan yang digunakan menggunakan media tradisional maupun digital untuk mempromosikan sebuah film. Meskipun cukup mahal, namun cara ini sangat efektif untuk menyebarkan berita tentang penayangan film. Contoh media yang biasanya digunakan yaitu televisi, radio, billboard, media cetak, media sosial, website, influencer marketing, SEM (Search Engine Marketing), dan SEO (Search Engine Optimization). Promosi melalui media digital lebih banyak digunakan di era sekarang karena iklan bisa ditargetkan ke kelompok orang tertentu, lebih interaktif, hemat biaya, cepat, dan hasilnya mudah diukur. Selain itu, publisitas juga bisa dilakukan dengan melakukan konferensi pers, wawancara, dan mengadakan pemutaran perdana (premiere) untuk membangkitkan minat.

Contoh Promosi Film Paling “Pintar”

Yuk, kita lihat bersama-sama beberapa promosi film dengan strategi kreatif sehingga filmnya sukses!

1. The Blair Witch Project (1999): Viral Marketing & Audience Participation

4 Strategi Promosi Film Paling “Pintar”_The Blair Witch

Disebut sebagai movie marketing terbaik, The Blair Witch Project, film horor indie beranggaran kecil ini mengubah “permainan” movie marketing dan online marketing pada tahun 1999.  Film inilah yang mempopulerkan konsep “found footage” yang dibuat seakan-akan dokumentasi nyata dari para pembuat film yang hilang. Untuk membuatnya seakan-akan nyata, mereka menggunakan strategi “missing persons” campaign, di mana para aktor film “dihilangkan” dari kehidupan publik, memperkuat ilusi bahwa mereka benar-benar hilang dan film ini merupakan rekaman nyata. Selain konsepnya yang menarik, tim promosi film ini juga menggunakan email marketing untuk menyebarkan rumor dan informasi “bocor” tentang film ini, membuat penonton semakin penasaran dan ingin mencari tahu kebenarannya. Untuk menciptakan komunitas audiens, ada website dan forum online yang menjadi pusat informasi dan diskusi online, memungkinkan para penggemar untuk bertukar teori dan spekulasi tentang film.

2. Toy Story 3 (2010): Nostalgia & Targeting Specific Demographics

Watch Toy Story 3 | Disney+

Pixar mengincar generasi yang tumbuh besar bersama film Toy Story 1 (1995). Mereka merilis iklan bertema mainan di YouTube, membangkitkan kenangan masa kecil penonton yang kini sudah dewasa dan menjadi target audience film Toy Story 3. Iklan tersebut tidak hanya menampilkan keceriaan bermain tetapi juga sentuhan emosi tentang bagaimana mainan menjadi “tua” disesuaikan dengan bertambahnya usia penonton yang kini sudah beranjak dewasa. Memilih YouTube sebagai platform untuk merilis iklan juga merupakan langkah strategis. Pasalnya YouTube saat itu sedang menjadi platform berbagi video yang populer, terutama di kalangan generasi yang menjadi target audience.

3. Jurassic World (2015): Unique Interactive Experiences

Menlo Movie Series: Jurassic World (2015) | Menlo Park, CA Patch

Kampanye ini memanfaatkan website interaktif yang menyuguhkan pengalaman menjelajah Isla Nublar, taman dinosaurus fiksi dalam film. Pengunjung website bisa melihat berbagai macam dinosaurus, fasilitas wisata, dan informasi menarik lainnya.  Hal ini membuat penonton merasa semakin terlibat dalam dunia Jurassic World dan  semakin penasaran dengan filmnya. Selain website interaktif, campaign film ini juga menggunakan teknologi AR (Augmented Reality) untuk menampilkan dinosaurus seakan-akan ada di dunia nyata.  Melalui aplikasi smartphone, penonton bisa melihat dinosaurus seolah-olah hidup di sekitar mereka. Penggunaan teknologi ini membuat  promosi Jurassic World terasa lebih inovatif dan menarik perhatian publik.

4. Spider-Man: No Way Home (2021): Creative & Targeted Content Across Platforms

Spider-Man: No Way Home Excitement Keeps Getting Bigger and Bigger – Kings'  Courier

Desas-desus kehadiran Spider-Man versi Tobey Maguire dan Andrew Garfield sudah beredar lama sebelum peluncuran trailer. Alih-alih membantah rumor tersebut, Sony dan Marvel Studios justru memilih diam. Hal ini semakin memancing rasa ingin tahu dan spekulasi penggemar, membuat hype untuk film ini semakin meningkat. Sony berkolaborasi dengan beberapa brand untuk merilis film pendek yang berhubungan dengan Spider-Man. Ini menjadi konten eksklusif yang membuat penonton semakin tertarik dan mengikuti perkembangan film. No Way Home  mengusung konsep multiverse, yang memungkinkan kehadiran Spider-Man versi lain. Ini mengundang nostalgia para penggemar berat Spider-Man yang pernah mengikuti kisah Maguire dan Garfield.

Salah satu kesuksesan sebuah film adalah strategi marketing yang tepat sasaran. Oleh karena itu, kamu harus memahami beberapa hal agar strategi marketing berhasil:

  1. Mengenal audiens yang ditargetkan
  2. Penggunaan media marketing
  3. Konten yang kreatif dan out of the box
  4. Buat audiens “terlibat”
  5. Kolaborasi adalah kunci
  6. Jangan remehkan strategi tradisional seperti konferensi pers, wawancara, dan premiere

Ayo kolaborasi dengan Metamorphosys karena kami akan menjadi partner creative kamu untuk mengembangkan brand dengan berbagai strategi digital marketing. Digital marketing bersama Metamorphosys juga mencakup Art Direction, Graphic Design, Brand Logo Creation, Website Development, dan Social Media Management. Kami akan membantu brand untuk berkembang dan mencapai goal-goal bisnis kamu. Bersama Metamorphosys, mari berkarya dan berkembang di dunia digital yang punya banyak peluang ini.

Penulis: Ignes Tifanny

Sumber:

https://www.backstage.com/magazine/article/movie-marketing-tips-12550/#:~:text=Whether%20it’s%20a%20studio%20film,viewers%20to%20actual%20audience%20members.

https://www.producers-toolbox.com/post/5-essential-film-marketing-strategies

https://www.theringer.com/movies/2019/3/28/18280988/blair-witch-movie-marketing-1999

https://www.linkedin.com/pulse/3-crazy-movie-marketing-campaigns-went-viral-initiative/

https://www.wsiworld.com/blog/the-ingen-ious-marketing-of-jurassic-world

https://cinematicslant.com/2021/12/16/spider-man-no-way-home-marketing-recap/


0 Comments

Leave a Reply

Avatar placeholder

Your email address will not be published. Required fields are marked *

one × four =